Kunci Jawaban Mari Refleksikan halaman 68 Pengaruh Gaya Terhadap Benda Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD Kelas 4 Kurikulum Merdeka
kontenjempolan.id-Kunci Jawaban Mari Refleksikan halaman 68 Pengaruh Gaya Terhadap Benda Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD Kelas 4 Kurikulum Merdeka.
Mari Refleksikan
1. Apa itu gaya?
Jawaban:
Gaya adalah interaksi yang dapat mengakibatkan sebuah benda bermassa mengalami perubahan gerak, baik dalam bentuk arah maupun geometris.
Sedangkan pengertian gaya secara singkat yaitu merupakan suatu dorongan atau tarikan yang mampu menggerakkan benda secara bebas (tidak terikat).
2. Apa saja kegiatan sehari-hari yang memakai gaya?
Jawaban:
Kegiatan sehari hari yang menggunakan gaya
a. Gaya gravitasi
Gravitasi bermanfaat untuk kegiatan olahraga dan hiburan seperti terjun payung, paralayang, bungee jumping, dan loncat indah.
b. Gaya gesek
Gaya gesek digunakan pada saat memberhentikan kendaraan bermotor, menyalakan korak api dll.
c. Gaya Magnet
Gaya Magnet digunakan untuk Dinamo sepeda dan generator untuk membangkitkan tenaga listrik, mengangkat besi bekas, sebagai kompas penunjuka arah.
d. Gaya Listrik
Gaya listrik digunakan untuk memberi penerangan, memberi tenaga bagi peralatan elektronik dsb.
e. Gaya Pegas
Gaya Pegas digunakan untuk olahraga memanah, shock-breaker di kendaraan, Karet untuk mengikat,dsb.
f. Gaya otot
Aktivitas fisik kita sehari-hari seperti menulis, berjalan, berdiri, bisa terhadi karena adanya gaya otot pada kaki dan tangan kita. Manfaat gaya otot: Membuat manusia berjalan, manusia bisa bekerja ,manusia bisa mengangkat beban, makhluk hidup lain bisa berburu dan mencari makan, dsb.
3. Kapan gaya gesek terjadi?
Jawaban:
Saat benda bersentuhan dengan benda lainnya.
4. Apa pengaruh gaya gesek pada suatu benda?
Jawaban:
Pengaruh gaya gesek terhadap benda
a. Membuat benda tidak tergelincir
Pengaruh gaya gesek pada benda adalah membuat benda dapat berada dalam posisi yang tetap dan tidak tergelincir. Karena adanya gaya gesek benda dapat berdiam pada tempatnya dan manusia dapat berdiri dengan tegak tanpa tergelincir.
b. Menghambat pergerakan benda
Gaya gesek menolak benda yang berada di atas benda lain untuk bergerak, bergeser maupun bergulir. Sehingga, gaya gesek dapat menghambat pergerakan benda.
c. Mengurangi kecepatan benda
Pengaruh gaya gesek terhadap benda selanjutnya adalah mengurangi kecepatan benda. Gaya gesek memberikan percepatan negatif atau perlambatan, membuat kecepatan benda berkurang. Jika gaya gesek terus berlangsung, kecepatan benda yang bergerak akan terus berkurang hingga habis dan benda berhenti bergerak.
d. Menentang gerakan benda
Gaya gesek selalu menentang gerak pada benda. Misalnya, kita mencoba mendorong suatu lemari sekuat tenaga. Namun, ternyata lemari tersebut tidak bergerak sama sekali.
Hal tersebut dikarenakan gaya gesek yang besar antara lemari dan permukaan lantai menentang gaya otot yang kita berikan untuk menggerakan lemari. Namun, jika lemari dipindahkan pada permukaan licin kita dapat dengan mudah mendorongnya. Hal tersebut karena permukaan licin memiliki gaya gesek yang kecil, sehingga kalah oleh gaya otot yang kita berikan.
e. Menghasilkan panas
Pengaruh gaya gesek terhadap benda selanjutnya adalah menghasilkan panas. Gaya gesek menghasilkan panas yang dapat menghangatkan benda dari proses gesekan.
f. Mengurangi energi benda
Gaya gesek juga berperngaruh pada energi benda. Gaya gerak disebabkan oleh energi, sedangkan gaya gesek berlawanan dan menentang gaya gerak. Hal tersebut membuat gaya gesek dapat mengurangi energi yang dimiliki benda bergerak sebagaimana gaya gesek mengurangi kecepatannya. Energi yang hilang tersebut dapat diubah menjadi panas ataupun bentuk lain seperti suara gesekan dan lain sebagainya.
5. Bagaimana cara memperkecil atau memperbesar gaya gesek pada suatu benda?
Jawaban:
Cara Memperkecil Gaya Gesek:
a. Memakai Pelumas
Cara gesek dapat diperkecil dengan menggunakan pelumas. Fungsi pelumas adalah mengurangi gaya gesek dengan membuat permukaan benda menjadi licin.
Contoh memakai pelumas dalam memperkecil gaya gesek adalah pemakaian oli atau minyak pelumas pada mesin kendaraan bermotor.
b. Memperkecil Luas Permukaan Benda
Gaya gesek dapat diperkecil dengan memperkecil luas permukaan benda.
Contohnya adalah pembuatan haluan pesawat terbang. Bentuk yang ramping dan runcing membuat gesekan udara dengan badan pesawat kecil, sehingga pesawat mudah bergerak melewati udara.
c. Memberikan Roda atau Gerak Rotasi
Cara memperkecil pada gaya gesek bisa juga dengan memberikan roda atau gerak rotasi.Pemberian roda pada bidang sentuh dapat meringankan sebuah benda bergerak.
Contohnya adalah gerobak. Bayangkan, jika kita mendorong suatu benda, pasti gaya gesek beda dengan permukaan tanah akan membuat kita kesulitan mendorongnya. Namun, jika benda itu diangkut dengan gerobak yang memiliki roda, maka kita bisa dengan lebih mudah mendorong benda tersebut.
d. Memperhalus Permukaan Benda
Memperkecil gaya gesek juga bisa dengan memperhalus permukaan benda.
Contohnya adalah jalan beraspal bertujuan untuk memperkecil gesekan antara ban kendaraan dan jalan, sehingga kendaraan lebih mudah meluncur.
Cara Memperbesar Gaya Gesek
a. Membuat Corak Kasar pada Permukaan Benda
Cara memperbesar gaya gesek bisa dilakukan dengan menambahkan alur dan membuat corak kasar pada sebuah permukaan benda. Sebab, benda yang halus permukaannya memiliki gaya gesek yang kecil.
Contohnya adalah corak kasar pada sol sepatu. Jika sol sepatu dibuat dengan permukaan yang halus, maka sepatu akan terasa licin
b. Melapisi Permukaan Benda dengan Karet
Memperbesar gaya gesek juga bisa dilakukan dengan melapisi permukaan benda dengan karet. Karet adalah bahan tahan air dan bersifat kesat yang dapat memperbesar gaya gesek.
Contoh benda yang dilapisi karet untuk memperbesar gaya di antaranya sol sepatu, ban kendaraan bermotor, dan ban sepeda.
c. Memperluas Bidang Permukaan Benda
Bidang permukaan yang kecil dapat memperkecil gaya gesek, sebaliknya, bidang permukaan yang luas dapat memperbesar gaya gesek.
Memperluas bidang permukaan benda dapat memperbesar gaya gesek, sebab gaya gesekan terhadap udara lebih besar dari pada benda yang bidang permukaannya sempit.
Contohnya adalah parasut dalam olahraga terjun payung. Parasut dirancang memiliki bidang permukaan lebar dapat memperbesar gaya gesekan dengan angin.
Disclaimer: Jawaban bersifat tidak mutlak dan terbuka sehingga dapat dikembangkan kembali untuk mendapatkan jawaban yang lebih baik.
Demikian pembahasan Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial kelas 4 SD halaman 68 Mari Refleksikan, Pengaruh Gaya Terhadap Benda. Untuk mendapatkan pembahasan Soal latihan Kurikulum Merdeka Mata Pelajaran lainnya dapat diakses melalui kontenjempolan.id.