Kunci Jawaban Lembar Aktivitas 10 Halaman 248 Ekonomi Digital IPS SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka
kontenjempolan.id-Kunci Jawaban Lembar Aktivitas 10 Halaman 248 Ekonomi Digital IPS SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka.
Lembar Aktivitas 10
Kalian sudah memahami materi terkait perekonomian pada masa Reformasi. Perkembangan perekonomian yang berkembang pesat hingga melahirkan perekonomian digital.
1. Buatlah esai dengan tema ekonomi digital.
2. Gunakanlah berbagai sumber untuk membantu kalian menuliskan esai seperti buku, internet, koran, majalah atau sumber belajar lain.
3. Materi yang kalian bahas memuat:
a. Pengertian ekonomi digital
b. Perkembangan ekonomi digital dari masa ke masa.
c. Kelebihan ekonomi digital
d. Kekurangan dalam pengembangan ekonomi digital Indonesia.
e. Upaya yang dilakukan pemerintah dalam pengembangan ekonomi digital.
4. Mintalah masukan kepada gurumu untuk melengkapi hasil karyamu.
5. Unggahlah esai yang kalian buat dalam blog pribadi, situs web sekolah, ataupun media lain.
6. Cantumkan sumber yang kalian gunakan.
Jawaban:
A. Pengertian Ekonomi Digital
Istilah ekonomi digital (digital economy) dikenalkan oleh Don Tapscott di tahun 1995 lewat bukunya berjudul The Digital Economy: Promise and Peril in the Age of Networked Intelligence. Ekonomi digital adalah kegiatan ekonomi yang didasarkan pada teknologi digital internet. Ekonomi digital disebut juga dengan sebutan internet economy, web economy, digital-based economy, new economy knowledge, atau new economy.
Era digital economy atau era new economy muncul sewaktu organisasi mulai mengawinkan produktivitas TI dari sumber daya aktiva dengan knowledge dari sumber daya manusia untuk menjangkau transaksi global lintas batas dalam bentuk connected economy. Di new economy, organisasi memanfaatkan TI sebagai enabler dan strategic weapon. Di era ini pertanyaannya tidak lagi what is your business tetapi lebih ke how is your digital business model.
Menurut Don Tapscott, ekonomi digital mempunyai 12 atribut.
(1) Knowledge.
Di ekonomi digital, power of the knowledge diterjemahkan menjadi inovasi-inovasi unggul lewat kesempatan-kesempatan terbaru untuk menciptakan keunggulan kompetitif.
(2) Digitization.
Transaksi bisnis menggunakan digital technology dan digital information. Pelanggan-pelanggan sebagai digital customers menggunakan digital devices untuk melakukan transaksi dengan perusahaan-perusahaan penjual barang dan jasa sebagai digital enterprises.
(3) Virtualization.
Di ekonomi digital memungkinkan untuk merubah barang fisik menjadi barang virtual. Modal intelektual terkonversikan menjadi modal digital.
(4) Molecularization.
Di ekonomi digital, heavy organization di organisasi tradisional berubah menjadi light organization yang fleksibel, M-form organization (organisasi multidivisional) bergeser menjadi E-form organization atau ecosystem form organization yang mudah beradaptasi dengan lingkungan.
(5) Internetworking.
Menggunakan jaringan internet untuk membangun interkoneksi membentuk jaringan ekonomi.
(6) Disintermediation.
Tidak perlu lagi perantara, transaksi dapat lakukan secara langsung peer-to-peer.
(7) Convergence.
Konvergensi komputasi, komunikasi, dan konten bersama-sama membentuk multimedia interaktif yang menjadi platform yang penting.
(8) Innovation.
Imaginasi dan kreativitas manusia merupakan sumber-sumber nilai utama membentuk innovation economy.
(9) Prosumption.
Di ekonomi lama aspek kunci adalah mass production, sedang di ekonomi digital adalah mass customization. Perbedaan antara produser dan kustomer menjadi kabur, setiap kustomer di information highway dapat juga menjadi produser.
(10) Immediacy.
Perbedaan waktu saat memesan barang dengan saat memproduksi dan pengiriman menyusut secara drastis disebabkan kecepatan proses digital technology.
(11) Globalization.
Menurut Peter Drucker “knowledge knows no boundaries.” Tidak ada batas untuk transaksi global.
(12) Discordance.
Akan muncul jurang pemisah antara yang memahami teknologi dengan yang tidak memahami teknologi. Supaya survive, semua pemain di ekonomi digital harus technologically literate yaitu mampu mengikuti technological shifts menuju interaksi dan integrasi dalam bentuk internetworked economy.
B. Perkembangan Ekonomi Digital
Perkembangan ekonomi digital di Indonesia sudah mengubah kehidupan masyarakat menjadi instan. Adanya digital ekonomi ini dapat memperbaiki perkembangan ekonomi indonesia pada masa krisis agar jauh lebih baik khususnya digital infrastruktur komunikasi.
Pemerintah menginstruksikan bahwa masyarakat dan pelaku usaha untuk beralih pada ekosistem digital karena memiliki potensi ekonomi yang besar. Masyarakat yang membentuk suatu komunitas dan saling bekerjasama dalam perkembangan ekonomi maka dapat mempermudah perkembangan perekonomian. Sumberdaya Masyarakat ekonomi yang selalu ingin berkembang kehidupan ekonominya,dari yang semula sistem ekonomi menggunakan alat-alat tradisional,kemudian terinspirasi ingin semakin maju. Akhirnya beralih menggunakan alat yang lebih canggih untuk memudahkan usaha ekonominya. Menggunakan deskriptif analisis terhadap perubahan ekonomi digital indonesia dari sektor tradisional menjadi sektor modern.
Proses transformasi ekonomi merupakan peralihan dari perekonomian tradisional menjadi modern yaitu dengan tujuan mengetahui hubungan transformasi dengan perkembangan ekonomi digital indonesia. Menggunakan teori pembangunan modernisasi. Transformasi ekonomi digital mampu menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat pada masa krisis,dengan e-commerce yang semakin meluas pada sistem perekonomian indonesia mampu menopang perekonomian dan menumbuhkan kesejahteraan . sehingga bisnis e-commerce dapat meningkat pada perekonomian internasional. Dengan tumbuhnya semakin pesat ekonomi digital adapun dampak yang terjadi seperti permasalahannya banyaknya pelaku bisnis pemula yang inovatif namun kurangnya pendanaan untuk memperluas bisnis investor dalam teknologi digital.
C. Kelebihan Ekonomi Digital
Kelebihan Ekonomi Digital yang pertama adalah terletak pada banyaknya informasi dan pilihan yang bakal para pelaku pasar dapatkan dalam hal ini produsen. Tidak hanya itu saja, para konsumen pun juga akan mendapatkan hal yang sejenis untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Kelebihan kedua adalah tidak banyak menyita waktu. Dalam hal ini diartikan bahwa dengan hanya melakukan transaksi di dalam rumah, maka semuanya dapat terlaksana dengan cepat, efisien dan cermat.
Dan tentunya, dengan keberadaan Ekonomi Digital ini maka membuat pembiayaan untuk pengembangan usaha menjadi lebih dapat dipangkas lagi. Bahkan juga dengan memanfaatkan ekonomi digital seperti ini, maka siapa saja dapat menggulirkan bisnis yang mereka mau. Tentunya hal tersebut sangat berguna sekali bagi para pelaku UMKM yang minim modal.
D. Kekurangan dalam pengembangan Ekonomi Digital Indonesia
Kekurangan dari Ekonomi Digital yang pertama terletak pada masalah monopoli pasar. Dalam artian bahwa ketika ada pemilik modal besar atau juga perusahaan raksasa yang telah mendunia dengan jaringan luas, maka sangat sulit rasanya bagi para pelaku ekonomi kecil untuk bergerak maju menyainginya. Dengan kekuatan monopoli tersebut, maka pihak yang besar dapat memainkan harga pasar dengan mudah.
Kekurangan selanjutnya adalah Ekonomi Digital selalu membutuhkan media. Dalam hal ini media yang dimaksud adalah perangkat elektronik seperti komputer atau perangkat mobile serta internet. Hal itu karena tanpa media-media tersebut, maka pergerakan dari perekonomian digital bakal lumpuh dan tidak ada progress sama sekali.
Ancaman terhadap data pribadi juga menjadi salah satu kekurangan dari Ekonomi Digital. Dikatakan begitu karena banyak pemilik media sosial sampai dengan peramban dan perusahaan-perusahaan besar lainnya akan mengumpulkan data-data orang yang menggunakan produk mereka yang nantinya dapat digunakan untuk hal-hal tertentu yang menguntungkan mereka, seperti contohnya dijadikan sebagai bahan analisis iklan dan lain sebagainya.
E. Upaya Pemerintah Dalam Pengembangan Ekonomi Digital
Ada enam langkah yang sedang diupayakan pemerintah dalam adaptasi ke ekosistem digital.
(1) Memperbaiki kualitas layanan digital untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing sektor pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
(2) Meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar dapat beradaptasi dengan kebutuhan lapangan kerja di masa depan.
(3) Mengintegrasikan riset, desain, dan pengembangan dengan modernisasi industri sektor produktif lainnya.
(4) Mendorong pengembangan teknologi finansial untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dengan memaksimalkan dukungan konektivitas internet dan penetrasi telepon genggam.
(5) Memperkuat ekosistem inovasi dengan kolaborasi antara pemerintah, pelaku bisnis, institusi pendidikan, dan komunitas.
(6) Pemerintah berupaya untuk mendorong kolaborasi perusahaan rintisan, mencakup pengembangan ekosistem, akselerasi, inkubasi, hingga model bisnis, dan aspek berkelanjutan dari bisnis start-up.
Disclaimer:
Kunci jawaban pada unggahan kontenjempolan tidak mutlak kebenarannya dan unggahan ini bisa Adik-adik gunakan sebagai salah satu acuan dalam mengerjakan soal bukan sebagai acuan utama
Demikian pembahasan IPS SMP Kelas 8 halaman 248 Lembar Aktivitas 10, Ekonomi Digital. Untuk mendapatkan pembahasan Soal latihan Kurikulum Merdeka Mata Pelajaran lainnya dapat diakses melalui kontenjempolan.id.