Kunci Jawaban Aktivitas 2 Halaman 87 Gerhana Matahari dan Bulan Pedidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka

kontenjempolan.id-Kunci Jawaban Aktivitas 2 Halaman 87 Gerhana Matahari dan Bulan Pedidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka.

Hallo Adik-adik, kontenjempolan.id kali ini akan membahas materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP Kelas 8 halaman 87. Bacaan ini bisa Adik-adik temukan pada buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka Bab 4 Ibadah dengan Disiplin dan Penuh Harap Kepada Allah Swt serta Peduli terhadap Sesama Melalui Salat Gerhana, Istiska, dan Jenazah.

Aktivitas 2

Apakah kalian pernah melihat gerhana matahari atau bulan?

Jawaban:

Belum pernah secara langsung. Saya hanya melihat lewat media sosial.

Menurut kalian mengapa bisa terjadi gerhana matahari dan bulan?

Jawaban:

Pada masa Nabi Muhammad fenomena gerhana matahari pernah terjadi. Namun, pada saat itu, banyak orang yang menghubungkan fenomena alam dengan mitos atau legenda. Misal, gerhana matahari terjadi karena kematian Nabi Ibrahim.

Dalam mengatasi masalah ini, Rasulullah memberikan penjelasan dalam salah satu haditsnya. “Matahari dan bulan adalah sebagian dari tanda-tanda Allah SWT yang tidak terjadi gerhana untuk kematian atau kehidupan seseorang,” (HR Bukhari dan Muslim).

1. Gerhana Matahari

Gerhana Matahari adalah gerhana yang terjadi akibat sinar Matahari menuju Bumi terhalang oleh Bulan. Penyebab terjadinya Gerhana Matahari adalah ketika posisi Bulan terletak di antara Bumi dan Matahari, sehingga menghalangi sebagian atau seluruh cahaya matahari.

Walaupun Bulan memiliki ukuran yang lebih kecil, Bulan mampu menghalangi cahaya Matahari karena jarak Bulan lebih dekat dari Bumi (jarak rata-rata 384.400 km) dibanding jarak Matahari ke Bumi (jarak rata-rata 149.680.000 km).

Proses terjadinya Gerhana Matahari adalah ketika posisi Matahari, Bulan, dan Bumi berada pada satu garis lurus. Di mana posisi Bulan terletak di sekitar titik potong antara bidang edar Bulan mengelilingi Bumi dan bidang edar Bumi mengelilingi Matahari.

2. Gerhana Bulan

Gerhana Bulan adalah fenomena yang terjadi saat bulan tertutup bayangan Bumi, dengan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan tepat atau hampir membentuk garis lurus. Fenomena Gerhana Bulan terjadi di fase bulan purnama.

Apa yang kalian lakukan pada saat terjadinya matahari dan bulan!

Jawaban:

Melakukan amalan-amalan shalih ketika terjadi gerhana matahari atau bulan:

1. Sholat Gerhana Matahari atau bulan

Al Bukhari dan Muslim telah meriwayatkan dari hadits Abu Mas’ud Al Anshari berkata:

“Terjadi gerhana matahari pada hari meninggalnya Ibrahim Bin Muhammad Saw maka manusia mengatakan ‘Terjadi gerhana matahari karena kematian Ibrahim’.”

Maka Rasulullah Saw bersabda:

“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kekuasaan Allah, keduanya tidak terkena gerhana karena kematian atau kehidupan seseorang, jika kalian melihat yang demikian itu, maka bersegeralah untuk ingat kepada Allah dan mengerjakan sholat.”

2. Dzikir dan Doa

Selain melaksanakan sholat, dikutip dalam buku ‘Fiqih Shalat Gerhana’ oleh Isnan Ansory, Lc., M.Ag kamu juga bisa memperbanyakdzikir, istighfar dan doa selama peristiwa gerhana. Hal ini didasarkan kepada hadits berikut:

“Dari Abu Musa berkata: Rasulullah Saw bersabda: Inilah dua tanda-tanda yang Allah kirimkan, ia tidak terjadi karena hidup atau matinya seseorang, tetapi “(Dia, Allah mempertakuti hamba-hamba-Nya dengannya)” (Qs. Az-Zumar: 16). Maka jika kalian melihat sesuatu padanya (gerhana), maka segeralah untuk mengingat Allah, berdoa dan meminta ampunan.” (HR. Bukhari).

3. Shadaqah

Dari ‘Aisyah dia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah, dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang. Jika kalian melihat gerhana, maka perbanyaklah berdoa kepada Allah, bertakbirlah, dirikanlah sholat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari).

Dari Asma’, ia berkata: “Nabi Saw telah memerintahkan untuk membebaskan budak ketika terjadi gerhana matahari.” (HR. Bukhari).

4. Khutbah

Hadist yang menyarankan khutbah usai sholat gerhana disebutkan Imam An-Nawawi,

“Abu Ishaq As-Syairazi berkata, disunahkan khutbah setelah sholat gerhana sebagaimana diriwayatkan oleh Aisyah RA, Sungguh setelah selesai sholat gerhana, Nabi SAW berdiri dan khutbah di hadapan manusia, kemudian ia memanjatkan puji kepada Allah, dilanjutkan dengan bersabda, ‘Matahari dan bulan adalah ayat (tanda kebesaran Allah) dari sekian ayat-ayat Allah Azza wa Jalla. Keduanya tidak akan gerhana karena kematian atau kelahiran seseorang. Apabila kalian menyaksikannya, maka shalat dan sedekahlah.”

 

Disclaimer:

Kunci jawaban pada unggahan kontenjempolan tidak mutlak kebenarannya dan unggahan ini bisa Adik-adik gunakan sebagai salah satu acuan dalam mengerjakan soal bukan sebagai acuan utama

Demikian pembahasan Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 8 halaman 87 Aktivitas 2, Gerhana Matahari dan Bulan. Untuk mendapatkan pembahasan Soal latihan Kurikulum Merdeka Mata Pelajaran lainnya dapat diakses melalui kontenjempolan.id.

Artikel Terkait