Kunci Jawaban Lembar Aktivitas 3 Aktivitas Individu halaman 145 Corak Agama yang Dianut di Kerajaan Tarumanegara IPS SMP Kelas 7 Kurikulum Merdeka
kontenjempolan.id-Kunci Jawaban Lembar Aktivitas 3 Aktivitas Individu halaman 145 Corak Agama yang Dianut di Kerajaan Tarumanegara IPS SMP Kelas 7 Kurikulum Merdeka.
Lembar Aktivitas 3 Aktivitas Individu
Bagaimana corak agama yang dianut di Kerajaan Tarumanegara?
Jawaban:
Corak Agama yang Dianut di Kerajaan Tarumanegara
Sebagai agama mayoritas, Hindu menempati tempat utama dalam berbagai penyelesaian masalah yang terkait hingga hal-hal penting lainnya. Namun, ada beberapa yang beragama Budha dan tetap merasa nyaman aman hidup di sekitar mereka. Toleransi yang dijunjung tinggi dalam kehidupan beragama oleh masyarakat berhasil memberikan kedamaian.
Sebuah sumber mengatakan agama utama yang dianut oleh raja dan mayoritas penduduknya adalah Hindu dengan aliran Wisnu. Hal ini dibuktikan dengan penemuan beberapa prasasti yang menggambarkan kebudayaan dan penghormatan terhadap dewanya. Seperti yang tertulis dan tergambar dalam prasasti Ciaruteun. Dimana terdapat dua bagian A dan juga B yaitu bait puisi berisi 4 baris dengan irama anustubi khas India. Juga telapak kaki dan motif laba-laba sebagai bentuk penghormatan.
Tarumanegara juga menempatkan posisi Brahmana sebagai penghormatan kepada Dewa. Keberadaan Brahmana di posisi utama dan prioritas tidak kemudian memunculkan perpecahan dan rasisme yang berujung pada pertengkaran antar agama. Namun, justru berhasil menyatukannya dalam satu misi dan hidup berdampingan dengan damai. Perbedaan tidak merusak kehidupan bersosial dan beragama.
Berbagai gambaran mengenai kehidupan agama kerajaan Tarumanegara tertuang jelas dalam berbagai bentuk peninggalannya. Seperti halnya bangunan candi, artefak hingga kisah-kisah yang diturunkannya melalui prasasti ataupun bukti sejarah lainnya. Pada intinya agama mayoritas yang dianut pada masa itu adalah Hindhu beraliran Wisnu. Kemudian hidup bersama dengan minoritas dari budha dan juga animisme. Tidak ada perdebatan, provokasi, ataupun pilih kasih. Semua mendapat hak dan kewajiban yang setara dan juga mendapat perlindungan dari Kerajaan.