Kunci Jawaban Lembar Aktivitas 12 Halaman 259 Perdagangan Internasional IPS SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka

kontenjempolan.id-Kunci Jawaban Lembar Aktivitas 12 Halaman 259 Perdagangan Internasional IPS SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka.

Lembar Aktivitas 12

Perdagangan internasional memberikan kemudahan bagi kita untuk memenuhi kebutuhan yang tidak dapat dipenuhi oleh produksi dalam negeri. Tetapi, perdagangan internasional juga memberikan dampak negatif seperti masuknya produk-produk luar negeri yang mengakibatkan rendahnya daya beli pada produk lokal. Untuk membantumu memahami lebih jauh, kerjakanlah aktivitas di bawah ini.

1. Buatlah kelompok yang terdiri dari 3-5 orang.

2. Diskusikan materi berikut dengan kelompokmu!

a. Mengapa negara Indonesia melakukan kegiatan perdagangan internasional?

b. Bagaimana dampak positif dan dampak negatif perdagangan internasional bagi kehidupan?

c. Bagaimana pemerintah mengupayakan agar produk Indonesia dapat bersaing dengan produk luar negeri?

3. Tuliskan hasil diskusi kalian pada lembar aktivitas diskusi.

4. Kalian dapat menggunakan internet, buku, koran atau sumber lain untuk membantu kalian memperkaya sumber.

5. Guru akan memandu kalian untuk melakukan debat aktif.

Jawaban:

a. Mengapa negara Indonesia melakukan kegiatan perdagangan internasional?

Jawaban:

Negara Indonesia melakukan kegiatan perdagangan internasional karena Negara Indonesia tidak akan bisa memenuhi segala kebutuhan penduduknya, meskipun mampu memproduksinya. Akan tetapi, produktivitasnya tidak akan mencukupi untuk seluruh masyarakat. Apabila memaksakan diri, bisa jadi membutuhkan biaya produksi yang sangat mahal. Demikian juga negara lain, pasti membutuhkan sesuatu hal dari negara Indonesia.

Sebagai Contoh Kasus

Indonesia selama ini melakuakn perdagangan internasional dengan negara China dalam hal ekspor impor barang elektronik dan bahan pangan. Indonesia mampu memproduksi barang elektronik namun skalanya masih rendah. Akan tetapi, dalam memproduksi bahan pangan negara Indonesia dapat menghasilkan jumlah berlimpah dan berkualitas. Disisi lain. China merupakan salah satu negara dengan produksi barang elektronik terbesar, namun kurang mampu untuk memproduksi bahan pangan.

Indonesia unggul disektor pangan, namum lemah disektor teknologi. Sedangkan China unggul di sektor teknologi. namun lemah disektor pangan. Kekuatan dan kelemahan pada kedua negara menunjukan adanya keunggulan komparatif. Keunggulan komparatif ini yang kemudian mendorong terjadinya perdagangan Internasional pada kedua negara.

b. Bagaimana dampak positif dan dampak negatif perdagangan internasional bagi kehidupan?

Dampak Positif Perdagangan Internasional

1. Membantu Pertumbuhan Ekonomi

Dengan membuka pasar untuk produk dan jasa dari negara lain, negara tersebut dapat memperluas pasar dan meningkatkan produksi dan penjualan produk dan jasa lokal. Hal ini dapat membawa masuk investasi dan mendorong penciptaan lapangan kerja.

2. Peningkatan Lapangan Kerja

Meningkatnya produksi dan penjualan produk dan jasa, perusahaan-perusahaan akan membutuhkan lebih banyak tenaga kerja untuk memenuhi permintaan pasar.

3. Terbangunnya Kerjasama Antarnegara

Kerjasama ini dapat berupa pertukaran pengetahuan dan teknologi, pembentukan aliansi strategis, serta dukungan dalam bidang ekonomi, hingga politik.

4. Memberikan Keanekaragaman Barang dan Jasa

Keanekaragaman barang dan jasa yang diperdagangkan di pasar dalam negeri bisa jadi sangat terbatas.

Contoh, kita tidak bisa menggunakan komputer atau laptop buatan Amerika, tidak ada mobil dari Jepang, dan lain-lain. Sekalipun Indonesia bisa mengembangkan industri substitusi impor untuk memproduksi mobil sendiri, namun biaya produksinya mungkin akan melebihi harga mobil impor dari Jepang.

5. Perdagangan internasional Mendatangkan Efisiensi

Suatu negara yang mencoba memenuhi kebutuhan barang dan jasanya sendiri (self sufficient economies) mungkin tidak akan mencapai efisiensi dalam perekonomiannya. Dalam hal ini, dampak positif perdagangan internasional yaitu mampu menghadirkan efisiensi, sehingga kedua negara akan saling mendapat keuntungan pada beberapa faktor-faktor.

Misalnya, aneka sumber daya alam (SDA), skala ekonomi, serta perbedaan selera. Ketiga faktor tadi merupakan pandangan umum (common views), yang menjelaskan mengapa perdagangan internasional antara dua negara bisa saling mendatangkan keuntungan.

Selain itu, ada juga pandangan spesifik (specific views) terkait mengapa perdagangan internasional harus terjadi dan tidak dapat dielakkan. Pandangan spesifik tersebut yaitu spesialisasi.

6. Mengurangi Kemiskinan

Khususnya dalam membantu mengurangi kemiskinan di negara-negara berkembang. Akibat adanya peluang kerja tentu akan membantu meningkatkan pendapatan masyarakat.

7. Membantu Meningkatkan Devisa Negara

Manfaat perdagangan dari luar melalui kegiatan ekspor (menjual produk ke negara lain), tentunya akan menyumbangkan devisa negara. Artinya, semakin tinggi jumlah volume ekspor, maka semakin besar devisa yang diterima negara pengekspor tersebut.

8. Meningkatkan Standar Hidup Masyarakat

Perdagangan internasional dapat membawa masuk produk dan jasa dari negara lain yang tidak tersedia di negara tersebut. Hal ini dapat meningkatkan standar hidup masyarakat dengan memberikan akses pada barang dan jasa yang lebih baik.

Dampak Negatif Perdagangan Internasional

1. Ketergantungan dengan negara lain

Perdagangan internasional dapat menyebabkan ketergantungan dengan negara lain. Jika produk atau jasa yang dibutuhkan tidak mampu diproduksi di dalam negeri karena kurangnya teknologi atau modal atau bahan baku, ketergantungan dengan negara produsen akan semakin tinggi.

2. Eksploitasi SDA dan SDM

Demi bisa bersaing dengan industri atau produk luar negeri dan memenuhi pasar luar negeri, pemilik usaha akan melakukan eksploitasi terhadap sumber daya alam (SDM) dan sumber daya manusia (SDM) demi mendapatkan keuntungan besar tanpa memikirkan dampak buruknya.

3. Menghambat pertumbuhan industri dalam negeri

Impor berlebihan akan menghambat pertumbuhan industri di dalam negeri. Alasannya, masyarakat beranggapan produk impor lebih berkualitas dibanding produk lokal bisa mendapatkan produk impor dengan lebih mudah.

4. Adanya persaingan tidak sehat

Langkah pemerintah di suatu negara dalam memenangkan persaingan di dalam perdagangan internasional, dengan cara membuat beberapa kebijakan misalnya dumping dan praktik dalam tarif impor sebenarnya tidak tepat.

Upaya Pemerintah agar produk Indonesia dapat bersaing dengan produk luar negeri

Pemerintah harus segera melaksanakan rencana pengembangan sistem logistik nasional, yang ditumpukan pada enam faktor penggerak yakni penetapan komoditas penentu, pengembangan infrastruktur, penerapan sistem informasi dan teknologi, penyedia jasa logistik, pengembangan sumber daya manusia bidang logistik, serta penataan dan harmonisasi sistem. Selain itu, pemerintah juga menyusun kerangka kerja penguatan konektifitas nasional yang mengintegrasikan cetak biru sistem logistik nasional, cetak biru sistem transportasi nasional, pembangunan daerah, dan peta jalan pengembangan sistem teknologi informasi.

Daya saing produk-produk Indonesia terutama sektor UMKM perlu ditingkatkan agar dapat bersaing dengan produk-produk dari negara lain.

Langkah strategi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya saing produk-produk UMKM Indonesia, diantaranya adalah pemeringkatan UMKM, standarisasi produk UMKM, pelatihan UMKM, peningkatan pangsa pasar UMKM, dukungan kebijakan pemerintah dan perbaikan infrastruktur.

1. Pemeringkatan UMKM

Masalah klasik yang selalu dihadapi oleh UMKM adalah modal. Ketersediaan modal yang cukup akan meningkatkan daya saing produkproduk yang dihasilkan. Berbagai alternatif sumber pendanaan dan pemberdayaan terus diupayakan, baik melalui upaya pendanaan dari dalam, mengikuti pola pembinaan kemitraan ataupun pemanfaatan kredit bank. Salah satu cara untuk mengatasi masalah permodalan adalah dengan melakukan pemeringkatan (rating) UMKM yang akan dilakukan oleh Bank Indonesia (BI).

2. Standarisasi Produk UMKM

Salah satu faktor penentu daya saing suatu produk adalah mutu (kualitas) produk itu sendiri. Untuk meningkatkan mutu produk maka performance produk tersebut harus mengacu dan sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan atau standar. Standar berperan ganda, di satu sisi dapat dipakai sebagai alat bantu dalam perdagangan antar negara, pengakuan terhadap suatu standar (harmonisasi standar) antar negara-negara yang berdagang, dapat menghilangkan technical barrier. Sebaliknya penetapan standar nasional suatu negara dapat juga digunakan sebagai technical barrier yang berguna untuk melindungi produsen dalam negeri dari serbuan produk impor yang tidak bermutu (dan selanjutnya tentu saja melindungi konsumen dalam negeri).

Standarisasi nasional yang dilakukan di Indonesia melalui label SNI yang merupakan salah satu penentu daya saing produk nasional dalam perdagangan internasional, selain harga dan hak atas kekayaan intelektual (HAKI). SNI ini sangat penting terutama dalam rangka strategi non tarif, dimana standar sangat berperan dalam peningkatan daya saing produk nasional. Selain itu juga, pemakaian SNI merupakan bagian dari upaya perlindungan konsumen dan penguatan industri dalam negeri.

3. Pelatihan UMKM

Pelatihan UMKM merupakan salah satu upaya pengembangan UMKM sehingga akan muncul potensi usaha yang dapat menciptakan lapangan kerja.  Kegiatan Pelatihan UMKM mutlak diperlukan untuk meningkatkan daya saing produk-produk UMKM kita. Selain itu juga untuk memperkuat jaringan dan pasar UMKM. Pelatihan UMKM yang bisa diberikan diantaranya pelatihan tentang proses produksi, mencari dana, pemasaran produk, dan sebagainya.

Oleh karena itu, sebagai bentuk perhatian pemerintah dalam meningkatkan jumlah wirausahawan muda, Kementerian Koperasi dan UKM telah menyelesaikan pembangunan 165 lokasi Tempat Pelatihan Ketrampilan Usaha (TPKU) pada periode 2010 di 33 provinsi. Pendirian TPKU tersebut terutama dilakukan di daerah-daerah yang jauh dari jangkauan kota-kota besar, sesuai target pemerintah untuk meningkatkan kewirausahaan sejak dini.

4. Peningkatan Pangsa Pasar UMKM

Selain masalah permodalan yang disebabkan sulitnya memiliki akses dengan lembaga keuangan karena ketiadaan jaminan (collateral), salah satu masalah yang dihadapi dan sekaligus menjadi kelemahan UMKM adalah kurangnya akses informasi, khususnya informasi pasar. Diantaranya meliputi keterbatasan mengakses informasi pasar, keterbatasan jangkauan pasar, keterbatasan jejaring kerja, dan keterbatasan mengakses lokasi usaha yang strategis. Hal tersebut menjadi kendala dalam hal pemasaran, karena dengan terbatasnya akses informasi pasar mengakibatkan rendahnya orientasi pasar dan lemahnya daya saing di tingkat global.

5. Dukungan Kebijakan Pemerintah

Dukungan pemerintah dengan kebijakan-kebijakannya terhadap peningkatan daya saing produk-produk Indonesia khususnya sektor UMKM sangat diperlukan. Kebijakan pemerintah harus diarahkan untuk membantu UMKM secara sistematis dengan komitmen yang jelas kepada ekonomi rakyat, membangun berbagai bentuk pola kerjasama bisnis yang sinergis, serta berbagai kebijakan yang jelas dan terukur untuk menunjang setiap tahapan dalam daur bisnis, mulai dari penyusunan rencana bisnis, pengembangan produk, pembiayaan, promosi produk, hingga pengembangan kerjasama dalam bentuk riset terapan.

6. Perbaikan Infrastruktur

Daya saing produk-produk Indonesia yang rendah dibandingkan produk-produk dari negara lain, salah satu penyebabnya adalah adanya beban biaya logistik. Faktor utama yang menyebabkan biaya logistik di Indonesia tinggi adalah belum tersedianya infrastruktur dengan baik seperti jalan, jembatan, dan pelabuhan.

Disclaimer:

Kunci jawaban pada unggahan kontenjempolan tidak mutlak kebenarannya dan unggahan ini bisa Adik-adik gunakan sebagai salah satu acuan dalam mengerjakan soal bukan sebagai acuan utama

Demikian pembahasan IPS SMP Kelas 8 halaman 259 Lembar Aktivitas 12, Perdagangan Internasional. Untuk mendapatkan pembahasan Soal latihan Kurikulum Merdeka Mata Pelajaran lainnya dapat diakses melalui kontenjempolan.id.

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Kunci Jawaban Lembar Aktivitas 12 Halaman 259 Perdagangan Internasional IPS SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka yang dipublish pada 03/16/2023 di website Konten Jempolan

Artikel Terkait